Take a fresh look at your lifestyle.
 

Gus Muhaimin Sebut Tiga Kunci Wujudkan Indonesia Maju

78

Indonesia harus menjadi negara maju. Sebab, negara ini memiliki potensi yang luar biasa, baik potensi alam maupun sumber daya manusia (SDM). Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, ada tiga hal sederhana untuk bisa menjadikan Indonesia sejajar dengan negara maju lainnya. Namun, selama ini tiga hal ini banyak dilupakan.

Pertama, Indonesia hanya bisa maju jika setiap individu baik di desa maupun kota menjadi maju. Dengan kata lain, Indonesia yang setara dan mandiri. Kedua, Indonesia hanya bisa maju jika pemerintah dan kebijakan publik mendorong dan menciptakan peluang peluang agar semua warga dan orang muda menjadi maju.

”Dengan kata lain, Indonesia yang inklusif, Indonesia yang mengayomi, dan Indonesia merata,” ujar Gus Muhaimin saat menyampaikan Pidato Awal Tahun bertajuk ”Peta Jalan Indonesia Maju”, Senin (3/1/2022).

Iklan oleh Google

Faktor ketiga agar bangsa ini bisa menjadi negara maju yakni apabila masa depan Indonesia dijaga dan diamankan. Artinya, lingkungan hidup tempat kita menyerap udara bersih dan air bersih aman dan terjaga dan terlindungi.

”Singkatnya, Indonesia hijau, Indonesia lestari, dan Indonesia berkelanjutan,” tutur Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Di samping itu, Gus Muhaimin juga mengutarakan hal utama dan terpenting yang harus dikejar dan dicapai pemerintah pada tahun 2022, yaitu pertumbuhan dan pemulihan sektor riil sehingga warga memperoleh pekerjaan dan pendapatan.

”Karena itu, saya mendesak agar ada kemudahan dan percepatan kredit perbankan kepada semua usaha kecil UMKM. BI dan Pemerintah agar segera mendorong kredit perumahan terutama kepada kelompok pekerja dan kaum milenial agar segera bisa memiliki rumah sendiri,” tukasnya. (yat)

ARTIKEL-ARTIKEL MENARIK NAWALAMEDIA.ID BISA DIAKSES VIA GOOGLE NEWS(GOOGLE BERITA) BERIKUT INI: LINK
Berlangganan Berita via Email
Berlangganan Berita via Email untuk Mendapatkan Semua Artikel Secara Gratis DIkirim ke Email Anda
Anda Dapat Berhenti Subscribe Kapanpun
Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan, ruas (*) wajib diisi