Take a fresh look at your lifestyle.
 

GKP dan Warga Roko-roko Wawonii Rekonsiliasi Damai Disaksikan Bupati dan Wakil

69

PT Gema Kreasi Perdana (GKP) menggelar rekonsiliasi damai bersama ratusan warga Roko-Roko Raya Pulau Wawonii, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) di salah satu hotel di Kendari, Rabu 13 April 2022.

Rekonsiliasi damai ini ditandai dengan penandatangan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara PT GKP dan warga lingkar tambang.

Hadir menyaksikan rekonsiliasi damai yakni Bupati Konkep Amrulllah, Wakil Bupati Konkep Andi Muhamad Lutfi, Ketua DPRD Konkep Ishak, Direktur PT GKP Bambang serta stakeholder lainnya.

Dalam sambutannya, Direktur PT GKP Bambang mengatakan, agenda rekonsiliasi damai bersama warga lingkar tambang ini, tidak terlepas peran pemerintah daerah (Pemda) Konkep hingga terlaksana dengan sukses.

Ia mengklaim, terlaksananya kegiatan ini atas dasar inisiatif dan antusias warga lingkar tambang guna melakukan islah atau perdamaian.

“Kita ingin semuanya baik-baik. Pak Wakil Bupati turun ke lapangan bagaimana memediasi mengkomunikasikan dan support pak Bupati tentunya serta pada akhirnya kita semua berkumpul, InsyaAllah semua ini akan berjalan dengan baik,” kata Bambang.

Bambang menyebut, kehadiran PT GKP bukan untuk menyengsarakan masyarakat, melainkan membawa kemaslahatan dan manfaat positif untuk masyarakat.

Oleh karena itu, Bambang meminta kepada seluruh pihak agar mendukung investasi yang di bawah di Pulau Wawonii. Pihaknya hanya ingin melaksanakan aktivitas dengan damai, aman dan tentram.

“Kami ingin memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat sekitarnya dengan apa yang kami kerjakan dengan niat yang tulus,” katanya.

Soal polemik kehadiran PT GKP, kata Bambang itu biasa terjadi dan bagian dari dinamika. Menurut dia, tidak ada gading yang tak retak, tidak ada pula manusia yang sempurna.

Iklan oleh Google

Maka melalui kesempatan tersebut, mewakili PT GKP ia menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya jika kehadiran mereka sempat membuat tali persaudaraan masyarakat terpecah.

Dengan demikian melalui rekonsiliasi damai ini menjadi langkah awal perdamaian antara PT GKP dan masyarakat lingkar tambang.

“Mudah-mudahan melalui forum ini semua kita saling menyayangi, berjalan beriringan guna mencapai satu tujuan. Semoga ke depan hubungan emosional kita makin baik. Ketika kami salah maka tegurlah kami dengan cara yang baik,” jelasnya.

“Dengan perdamaian ini, PT GKP dapat membawa Kabupaten Konkep menjadi daerah yang sejahtera dan bisa sejajar dengan daerah lainnya,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Konkep, Amrullah mengapresiasi upaya PT GKP dalam melakukan rekonsiliasi kepada warga Roko-Roko-Raya, yang selama ini ada riak-riak.

“Riak-riak ini sebenarnya tidak begitu signifikan, sehingga upaya PT GKP ini benar-benar saya apresiasi,” ujarnya.

Untuk itu, ia berharap kedepannya tujuan perdamaian ini membawa dampak positif dan tali silahturahmi antar masyarakat dan PT GKP terus berjalan dengan baik.

Tentunya capaian ini, bagi Bupati Konkep sesuatu yang dianggap sebagai modal awal pemerintah melakukan pendekatan pembangunan ditengah masyarakat.

Yang menjadi fokus lanjutnya, kini bagaimana mengawal secara bersama proses investasi PT GKP di Pulau Wawonii, sehingga benar-benar membawa dampak besar untuk kemaslahatan masyarakat.

“Mari kawal investasi PT GKP demi mewujudkan kabupaten sejahtera dan mandiri, yang tidak selalunya berharap dengan asupan dari pemerintah pusat,” tutupnya.(re/yat)

ARTIKEL-ARTIKEL MENARIK NAWALAMEDIA.ID BISA DIAKSES VIA GOOGLE NEWS(GOOGLE BERITA) BERIKUT INI: LINK
Berlangganan Berita via Email
Berlangganan Berita via Email untuk Mendapatkan Semua Artikel Secara Gratis DIkirim ke Email Anda
Anda Dapat Berhenti Subscribe Kapanpun
Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan, ruas (*) wajib diisi