Gempa Bumi Guncang Wilayah Industri Nikel Morosi, Terasa Hingga Kendari
Gempa bumi tektonik berkekuatan 3,3 skala richter mengguncang wilayah Morosi Kabupaten Konawe, Kamis 9 November 2023 sekitar pukul 22.29 WITa.
Morosi merupakan kecamatan di Konawe yang jadi pusat industri pemurnian nikel. Gempa bumi ini juga turut dirasakan masyarakat di Kota Kendari.
Berdasarkan data BMKG Kendari, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 3.92 LS, 122.43 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 1.7 km, Timur Laut Morosi, Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 5 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal di Timur Laut Morosi, Kabupaten Konawe,” kata Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, S.T.
Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di Kendari II-III MMI, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami,” ujarnya.
Hingga pukul 22.45 WITa, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan.
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” pungkasnya. (yat)