Take a fresh look at your lifestyle.
 

Camat Baito Dicopot dari Jabatannya Gegara Bantu Guru Supriyani

32

Camat Baito Sudarsono dicopot dari jabatannya sejak Selasa, 29 Oktober 2024. Sudarsono adalah sosok yang kerap membantu dan mendampingi guru Supriyani selama menjalani proses hukum mulai dari penangguhan penahanan dari Lapas Perempuan hingga persidangan di PN Andoolo.

Selain itu juga, Camat Baito ini membantu memfasilitasi kendaraan mobil, tempat tinggal di rumah jabatan hingga pendampingan kepada Supriyani.

Namun, Bupati Kabupaten Konawe Selatan Surunuddin Dangga mencopot Sudarsono sebagai Camat Baito.

Untuk mengisi kekosongan jabatan itu, Surunuddin menunjuk Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Konsel, Ivan Ardiansyah sebagai Camat Baito.

Surunuddin mengatakan pencopotan itu dilakukan karena penanganan kasus yang terjadi Kecamatan Baito tidak pernah dilaporkan kepada dirinya.

“Camat tidak pernah menyampaikan atau menginformasikan. Sudah viral di mana-mana saya hanya mendengar dari informasi. Jadi kita tarik, kita tugaskan eselon II untuk menyelesaikan,” ujarnya.

Surunuddin meminta Supriyani dan Aipda Wibowo Hasyim berdamai. Usaha itu akan dilakukan oleh Kasat Pol PP pengganti Sudarsono Mangidi.

Iklan oleh Google

“Ini kan dua-duanya warga desa di sana (Baito). Siapapun itu harus damai. Sehingga untuk Camat Baito saya tarik (nonaktifkan) dulu. Saya tugaskan dari eselon II untuk membantu menyelesaikan,” ujar Surunuddin.

Di samping itu, langkah yang diambil Bupati Konawe Selatan ini lantaran Sudarsono dianggap tidak mampu mendamaikan Supriyani dengan orang tua siswanya.

“Kedua yang bersangkutan (camat) merasa diteror, sudah tidak nyaman. Melapor kepada saya mobilnya ditembak padahal mungkin hanya diketapel, jadi semua ini pemda ambil alih agar kondisi daerah stabil,” tegas Surunuddin.

Menurut Surunuddin, sulit menyelesaikan persoalan Supriyani dan keluarga Aipda Wibowo Hasyim apabila pemerintah tidak netral dan pro kepada salah satu pihak.

“Ini kan masyarakat Baito mereka. Jadi kita perlakukan sama. Sebenarnya mudah saja menyelesaikan ini karena istri Aipda Wibowo Hasyim kan ASN, bu guru Supriyani kan pegawai kita juga,” kata Surunuddin.

Surunuddin mengatakan, Pemda Konsel berada di tengah-tengah menyikapi masalah ini. Sebab, keduanya merupakan masyarakat Kecamatan Baito.

“Saya berharap ini dipahami, langkah ini saya ambil demi kondusifitas dan kestabilan di tengah masyarakat,” tegas Surunuddin. (Ahmad Odhe/yat)

ARTIKEL-ARTIKEL MENARIK NAWALAMEDIA.ID BISA DIAKSES VIA GOOGLE NEWS(GOOGLE BERITA) BERIKUT INI: LINK
Berlangganan Berita via Email
Berlangganan Berita via Email untuk Mendapatkan Semua Artikel Secara Gratis DIkirim ke Email Anda
Anda Dapat Berhenti Subscribe Kapanpun
Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan, ruas (*) wajib diisi