Perusahaan Asal China Akan Bangun Kawasan Industri di Kota Kendari

By Nawala Media Pada Jumat, 15 April 2022 | 18:08

Penandatanganan MoU antara perusahaan China dan perusahaan lokal dalam pembangunan kawasan industri di Kota Kendari. (Istimewa)

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menjadi saksi penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Signing Framework Agreement Beetwen PT Kendari Kawasan Industri Terpadu bersama China Construction Third Engineering Bureau Group Co. Ltd di salah satu hotel di Kota Kendari, Kamis 14 April 2022.

Sulkarnain Kadir mengatakan, Pemerintah Kota Kendari menyambut baik gagasan untuk membangun kawasan industri.

“Ini bisa dikatakan menjadi pamungkas di masa periode bersama Wakil Wali Kota Kendari, ini bisa menjadi persembahan kami untuk masyarakat Kota Kendari,” katanya.

Mantan Wakil Wali Kota Kendari ini berharap dengan hadirnya kawasan industri bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat di Kota Kendari.

“Kami pemerintah kota bertekad dan memanfaatkan setiap kesempatan yang tersedia, tentu dengan harapan nantinya memberikan dampak positif bagi masyarakat kita,” tutupnya.

Iklan oleh Google

Sementara itu Kepala Executive General Manager Of China Counstruction, Tang Liguo mengatakan, perusahaan ini telah memasuki pasar di Indonesia sejak tahun 2005.

“Sejak tahun 2005 perusahaan ini telah mengembangkan proyek-proyek energi, pengembangan smelter dan beberapa jenis lainnya,” ujarnya.

Di tempat yang sama juga Pemilik PT. Kendari Kawasan Industri Terpadu Heri Asiku, berharap ini bisa memberikan banyak manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Kendari.

“Karena pembangunan kawasan ini berada di Kota Kendari yang dekat dengan pemukiman maka teknologi yang akan di gunakan untuk mengolah nikel sangat ramah lingkungan tanpa adanya asap hitam,” ucapnya.

Rencananya pembangunan kawasan industri akan dilakukan di lahan seluas 1200 hektare yang berada di Kelurahan Tondonggeu sampai dengan Tobimeita. (re/yat)

ARTIKEL-ARTIKEL MENARIK NAWALAMEDIA.ID BISA DIAKSES VIA GOOGLE NEWS(GOOGLE BERITA) BERIKUT INI: LINK