Belum Terungkap, Polisi Periksa 8 Saksi dan CCTV Terkait Tewasnya Wanita Paruh Baya di Kendari
Kasus penemuan mayat wanita paruh baya berinisial AI (59) di dalam rumahnya di Jalan Supu Yusuf, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari pada Selasa, 1 Juli 2025 kemarin hingga saat ini Rabu, 9 juli 2025 belum terungkap.
Diketahui korban diduga kuat menjadi korban pembunuhan. Sebab, jenazah korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, tergeletak di lantai dalam keadaan setengah berbusana dan bersimbah darah dengan luka menganga di bagian leher.
Tak hanya itu, di tempat kejadian perkara ditemukan senjata tajam jenis parang yang diduga jadi alat untuk membunuh korban.
Kasat Reskrim Polresta Kendari AKP Nirwan Fakaubun mengatakan dalam kasus tersebut pihaknya sudah memeriksa delapan orang saksi.
“Sementara masih periksa saksi-saksi dan perlengkapan alat bukti lain,” kata Nirwan pada Nawalamedia.id, Rabu, 9 Juli 2025.
Nirwan menyebut selain ke delapan saksi, untuk mengungkap kasus tersebut pihaknya memeriksa beberapa CCTV. Dia menyebut CCTV tersebut saat ini tengah dalam proses pengambilan.
“Untuk CCTV sementara diambil semua. (Jumlahnya) CCTV nya ada 4,” ungkapnya.
Iklan oleh Google
Sementara itu, untuk pelaku yang membunuh wanita tersebut saat ini masih dalam proses penyelidikan.
“Sementara dilidik (pelakunya),” singkatnya.
Sebelumnya keluarga menduga korban dibunuh. Keponakan korban, Ivonne Inawade, mengungkapkan bahwa korban tinggal seorang diri di rumah karena suaminya kerap bepergian ke luar kota untuk bekerja.
“Ditinggal sendiri suaminya kan suka ke luar kota, enggak pernah ada di rumah. Pokoknya suaminya tuh jarang ada di rumah gitu loh karena kerja kan,” ujar Ivonne.
Ivonne mengaku terakhir kali berkomunikasi dengan korban pada Senin siang, 30 Juni 2025. Namun sejak malam harinya, korban tidak lagi merespons pesan atau panggilan.
“Nah, dia terakhir komunikasi dengan saya kemarin siang jam 2. Nah, setelah itu tadi malam sampai pagi (1 Juli 2025) itu enggak ada kabarnya sampai siang hingga sore,” jelasnya.
Ia pun menduga korban telah tewas sejak malam sebelumnya sebelum akhirnya ditemukan oleh warga. (Ahmad Odhe/yat)