PPs UHO Kendari Jalani Asesmen Lapangan LAMEMBA untuk S2 dan S3 Ilmu Manajemen
Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo (UHO) terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan. Selama tiga hari, mulai 21 hingga 23 Juli 2025, Program Studi Magister (S2) dan Doktor (S3) Ilmu Manajemen menjalani Asesmen Lapangan dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA).
Asesmen ini menjadi bagian penting dalam proses akreditasi yang dilakukan oleh dua asesor LAMEMBA, yakni Prof. Dr. Tengku Ezni dari Universitas Indonesia dan Prof. Dr. Hamidah, S.E., M.Si. dari Universitas Negeri Jakarta.
Terdapat sembilan kriteria utama yang menjadi indikator penilaian, meliputi Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi (VMTS); Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerja Sama, Mahasiswa, Sumber Daya Manusia; Keuangan, Sarana dan Prasarana, Kurikulum, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, serta Luaran dan Capaian Tridarma.
Koordinator Prodi S2 Ilmu Manajemen, Dr. Laode Asfahyadin Aliddin, S.E., M.M., menegaskan pentingnya akreditasi sebagai jaminan mutu pendidikan.
“Akreditasi bukan sekadar label, tetapi bentuk pengakuan atas kualitas program studi. Ini memberikan jaminan kepada mahasiswa dan masyarakat bahwa pendidikan yang kami berikan sesuai dengan kebutuhan zaman,” ujarnya.
Dia mengungkapkan akreditasi ini juga untuk memastikan bahwa program studi memiliki kualitas pendidikan dan fasilitas yang tersedia. Serta meningkatan citra perguruan tinggi.
Iklan oleh Google
“yang pada akhirnya memiliki daya saing dan meningkatkan citra Perguruan Tingggi secara keseluruhan,” tambahnya.
Senada dengan itu, Koordinator Prodi S3 Ilmu Manajemen, Prof. Dr. Sudirman Zaid, S.E., M.Si., berharap asesmen ini membuahkan hasil maksimal.
“Kami telah mempersiapkan segala aspek, baik dokumen, SDM, infrastruktur, hingga sarana pendukung tridharma. Semua demi mewujudkan standar mutu yang diharapkan,” jelasnya.
Sementara itu, Tim Asesor LAMEMBA menekankan bahwa data akreditasi menjadi landasan penting bagi perguruan tinggi dalam menyusun perencanaan pengembangan ke depan.
“Akreditasi juga merupakan bentuk pertanggungjawaban perguruan tinggi kepada masyarakat atas penyelenggaraan pendidikan,” ujarnya.
“Dengan demikian, akreditasi program studi sangat penting bagi mahasiswa, perguruan tinggi, dan masyarakat secara luas,” tambahnya.
Dengan dilaksanakannya asesmen ini, Program Pascasarjana UHO berharap dapat meraih hasil optimal sebagai wujud keseriusan dalam menjaga kualitas akademik. Selain menjadi bentuk akuntabilitas institusi, akreditasi ini juga menjadi tolok ukur daya saing dan kredibilitas UHO di kancah nasional maupun internasional. (Ahmad Odhe/yat)