Take a fresh look at your lifestyle.

Viral Pria Bersajam Todong Karyawan Warung Makan di Kendari

132

Sebuah video memperlihatkan seorang pria menodongkan senjata tajam (Sajam) ke karyawan warung makan yang berada di jalan HEA Mokodompit Kelurahan Lalolara Kecamatan Kambu Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) beredar di media sosial.

Dari video yang didapatkan media ini pada Rabu, 26 Februari 2025 terlihat pelaku berbaju biru menggunakan topi memegang sajam jenis pisau.

Pelaku saat itu tampak melontarkan kata ancaman terhadap beberapa karyawan yang berada di rumah makan tersebut. Terlihat pelaku menebas dahi seorang yang merupakan karyawan warung makan tersebut.

“Kenapa juga kau, kenapa juga,” kata pelaku sembari menebas dahi korban.

Usai melukai korban, pelaku juga melakukan pengancaman terhadap beberapa karyawan perempuan yang berada di lokasi dan menikam sebuah handphone milik korban yang berada di kursi. Kemudian meninggalkan lokasi.

Iklan oleh Google

Sementara Kapolsek Poasia AKP Jumiran menyebut pelaku berinisial MI saat ini telah berhasil di tangkap oleh pihaknya.

“Pelaku berjumlah satu orang, yang mana saat ini sudah diamankan di Polsek Poasia, dan akan dilakukan penyidikan lebih lanjut,” kata Kapolsek Poasia dalam keterangannya pada Rabu, 26 Februari 2025.

Ia menyebut pelaku berhasil ditangkap di salah satu indekos yang berada di jalan Lumba-lumba Kelurahan Lalolara Kecamatan Kambu pada Selasa, 25 Februari 2025.

AKP Jumiran mengungkapkan, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada tanggal 24 Februari 2025, sekitar pukul 22.00 WITA. Saat korban yang tengah berjualan tiba-tiba diserang oleh orang yang tak ia kenali sesaat setelah meminta makan kepada korban.

“Pelaku mencoba mengarahkan pisau kepada teman korban dan korban hingga mengenai dahi korban,” ujar Kapolsek Poasia. (Ahmad Odhe/yat)

ARTIKEL-ARTIKEL MENARIK NAWALAMEDIA.ID BISA DIAKSES VIA GOOGLE NEWS(GOOGLE BERITA) BERIKUT INI: LINK
Berlangganan Berita via Email
Berlangganan Berita via Email untuk Mendapatkan Semua Artikel Secara Gratis DIkirim ke Email Anda
Anda Dapat Berhenti Subscribe Kapanpun
Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan, ruas (*) wajib diisi