Kapal Tabrakan di Selat Tobea, Satu Warga Tampo Hilang
Kapal Tugboat Syukur 23 dilaporkan bertabrakan dengan sebuah perahu. Akibatnya, salah satu penumpang dilaporkan hilang.
Kabar kecelakaan laut ini disampaikan Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi dalam keterangan tertulisnya, Rabu 8 September 2021.
Aris menyebut, pada pukul 15.20 WITa Comm Centre Kantor Pencarian dan Penyelamatan (KPP) Kendari menerima informasi dari Ramlan, salah satu keluarga korban yang melaporkan bahwa pada pukul 11.15 WITa telah terjadi kecelakaan kapal, tabrakan antara sebuah longboat dengan Tugboat Syukur 23 di sekitar Selat Tobea Perairan Polewali Kabupaten Konawe Selatan.
“Dimana 1 orang penumpang longboat belum ditemukan hingga informasi ini diterima,” kata Aris Sofingi.
Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 15.40 WITa Tim Rescue KPP Kendari sebanyak 7 orang diberangkatkan menuju lokasi untuk memberikan bantuan SAR.
Berdasarkan laporan itu, diketahui kronologi kecelakaan terjadi pada pukul 11.15 WITa antara Tugboat Syukur 23 rute Kolonodale – Kabaena bertabrakan dengan perahu yang ditumpangi oleh korban di sekitar Selat Tobea Perairan Polewali.
Diketahui, korban hilang itu bernama Tasman Jaya alias a Ula (40), warga Jalan Lamuna Kelurahan Tampo Kabupaten Muna.
(re/yat)