Take a fresh look at your lifestyle.
 

Berkunjung di Kendari, Ida Fauziyah Tekankan Target PKB di Pemilu 2024

150

Wakil Ketua Umum DPP PKB, Ida Fauziyah melakukan kunjungan di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat 26 November 2021.

Di Kendari, Ida menghadiri Acara silaturahim dengan Pengurus DPW PKB Sulawesi Tenggara, seluruh Ketua DPC, anggota DPR Provinsi/Kabupaten/Kota dan Banom PKB.

Turut Hadir Ketua PWNU Sultra, PW Muslimat NU, PW Fatayat, GP Ansor dan IPNU.

Dalam silaturahmi itu, Ida menekankan soliditas kepada keluarga besar PKB di Sultra.

“PKB Sulawesi Tenggara harus menjaga soliditas internal,” kata Ida yang juga Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia.

Ia menyebut, kader dan pengurus harus terus menggalang semua potensi yang akan menjadi kekuatan PKB menghadapi Pemilu 2024.

Iklan oleh Google

“Agar target yang sudah ditetapkan bisa dipenuhi,” ujarnya.

Diketahui, target PKB Sultra di Pemilu 2024 yakni 63 kursi DPRD kabupaten kota, 6 kursi DPR Propinsi Sultra dan 1 kursi DPR RI.

Ia juga menyebut, Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar telah mengingatkan kepada seluruh kader untuk fokus pada pelayanan umat.

Sementara itu, Ketua DPW PKB Sultra Jaelani menyebut, pertemuan dengan Ida Fauziyah berlangsung hangat dan terus mendorong kader untuk bekerja maksimal jelang Pemilu 2024.

“Semua kader telah siap dengan target yang ditetapkan. InsyaAllah kerja-kerja politik kita akan terus dimaksimalkan,” katanya.

Pria yang akrab disapa Bang Jay ini melanjutkan, soliditas di internal partai akan terus dijaga dengan muruah partai pimpinan Abdul Muhaimin Iskandar itu.

“Segala perintah dan petunjuk dari DPP menjadi kewajiban untuk kami laksanakan. Salah satunya perintah kepada seluruh kader di bawah untuk terus bekerja demi kepentingan masyarakat,” pungkasnya.

ARTIKEL-ARTIKEL MENARIK NAWALAMEDIA.ID BISA DIAKSES VIA GOOGLE NEWS(GOOGLE BERITA) BERIKUT INI: LINK
Berlangganan Berita via Email
Berlangganan Berita via Email untuk Mendapatkan Semua Artikel Secara Gratis DIkirim ke Email Anda
Anda Dapat Berhenti Subscribe Kapanpun
Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan, ruas (*) wajib diisi